Kisah asmaraku denganmu benar-benar terbalik.
..

Setaun yang lalu aku benar-benar gengsi buat nyataian perasaanku sendiri padamu.
..
Sekarang.
..
Aku merasa bahwa kamu yang gengsi dan aku tidak merasa gengsi sama sekali..
..
Serasa baru PDKT lagi....
lalalala~

love you ~

Hai danbo.. seminggu lagi umur Danbo tepat 7 bulan. Masih ingat waktu pertama kali aku mengadopsinya #eh dari toko boneka. Sebelum aku memilih danbo untuk aku berikan padamu, aku sempat memilih boneka lain. Tetapi, waktu di kasir dan aku menoleh ke belakang ada boneka Danbo coklat langsung saja aku ambil dan saya ganti boneka yang telah aku pilih sebelumnya dengan Danbo.

Danbo sudah ditangan, tetapi pikiranku masih bingung,,,, bagaimana nanti caranya untuk berikan danbo ke kamu? aku terlalu malu karena seumur hidup baru pertama kali ini memberi seorang perempuan sesuatu. Setelah berfikir, okelah aku coba balik kereseknya lalu aku untel-untel kereseknya sampai terlihat lusuh agar tak nampak danbo di dalamnya.

Yaa,, beberapa jam kemudian aku bertemu denganmu, waktu itu kamu sempat bertanya "itu apa mas?" ya aku jawab kalau ini titipan orang. Waktu itu aku berpisah denganmu di dekat fly over. Lalu aku berikan saja "nih, buat kamu..". Aku tidak mengerti bagaimana ekspresimu di rumah saat kau buka keresek itu dan berisikan Danbo, aku harap kau senang :) .

Hampir 7 bulan Danbo menemanimu di kamarmu. Aku senang sekali karena kamu mau menjaga Danbo walaupun kakinya sudah teramputasi -_- .

Ya,,, Awal januari lalu, aku dan kamu dirundung sebuah masalah yang buatmu sampai mengatakan bahwa kamu akan meninggalkanku. Cukup tragis, tetapi aku juga tidak akan menyerah buat dapatk an lagi cintamu #eh. Waktu itu aku masih melihat Danbo duduk manis di sebelah pojok kasur di kamarmu. Tetapi seminggu yang lalu saat aku numpang kamar mandi di rumahmu aku sempatkan menoleh ke kamarmu tapi tolehan itu membuat aku bertanya tanya dalam hati padamu "kemana Danbo? kemana dia? Apa dia sudah benar-benar kamu kubur dalam-dalam?" yaa.. asalkan kamu tau, aku dulu memberikan itu padamu agar ada boneka yang selalu buat kamu ingat aku. Tetapi, kenapa sekarang kamu sudah benar-benar buang dia? yaa, aku tetap berharap danbo masih ada dalam pelukanmu dan jangan kamu buang ya sayang..

love you~

#Cungkring... #Eleekk...... #Payah.... #Yek Gilani.... #Tuaa........ #Bau kecut.... #pikunan....

Beberapa sebutan di atas hampir selalu aku dengar setiap kali bertemu denganmu. Ya.. entah kenapa Kamu jarang sekali melontarkan sebuah pujian positif buatku, apa aku memang seburuk itu? "kau itu sangat jelek" #plak. Apalagi saat kau bilang "wih, mas itu gantenggkan.. waaa..". "masnya tadi putih gagah"."wah, hebat ya dia bisa bla..blaa..blaa..", aku terlalu iri pada mereka yang kamu puji #ngarep..

Terkadang, aku iri melihat sekumpulan manusia yang sedang berkumpul, bergurau, bermain, belajar... kenapa aku iri? karena aku tidak bisa seperti mereka. Aku hanya seorang manusia tanpa sahabat, tanpa kawan, tanpa rival.. yaa, selama di UB aku hanya mempunyai satu sahabat, siapa dia? dia adalah teman, sahabat, musuh sekaligus pacarku.

#sepi
Bukan berarti aku manusia yang sulit bersosialisasi, sebenarnya saya ingin sekali punya teman. Tetapi saya rasa sulit sekali mencari teman bergaul di kampus. Tetapi ini semua tidak menjadi masalah buatku, sendiri juga bahagia kok. Belajar sendiri, makan sendiri, jalan sendiri, ke perpus sendiri, duduk-duduk sendiri... ya semua hal itu sudah terbiasa buatku.....

~Alone but not Single :p